Minggu, 22 Agustus 2010

Homeless

kami masih disini, tetap menapaki tiap jengkal cerita malam malam.. memulai pagi kadang dengan seruput kopi dingin sisa tegukan teman-teman yang kebetulan singgah bersamaan dengan kami ditempat berteduh itu. atau hanya dengan genggaman tangan kecilku diapit oleh kekasih kecilku. saat ini walaupun kami tak berumah lagi, kami masih bisa menikmati atap yang seringkali berlari menjauh sedikit dari kepala kecil kami. mungkin ada beberapa teman yang iba atau berdecak kagum, kami tak peduli karena kami tetap akan tak berumah walaupun itu mengusik orang-orang yang akan kami datangi hanya untuk meminta sepotong selimut untuk tidur kami nantinya.

kami tak berumah, dan itu bukan masalah yang besar dan patut kami ributkan tiap saat, kami bahkan tak jarang tak tidur hingga pagi lagi, ini untuk menghemat ruang tidur untuk tuan rumah yang kami tumpangi atau rasa tak enak sering menjalari. takut mati atau kurang sehat lagi?? tidak apa-apa, kami harus mati cepat untuk meminjam kutipan seorang muda pada samannya "aku ingin mati muda".. yeah!! bukan begitu bok??.
kami tak berumah, kami hanya tak mau kalian mendikte kami, memata-matai kami, mengurung kami, memotong akses kami ke makanan kami. kami hanya ingin jalan, kami hanya ingin pergi, hanya ingin bebas.. tanpa uang tanpa aturan, hingga bunga dandelion yang kami tiupkan saat bercinta dibukit tertinggi hinggap dipipi kananmu dan mengantar pesan cinta kami dari jalanan, kami masih ingin pergi,  masih ingin bebas. tak usah beri jalan yang luas, sempit sekalipu.. karena kami akan membuat jalan itu sendiri, setidak-tidaknya kalau kami tak mampu dan dibuat tak mampu, kami akan mencurinya perlahan-lahan.

kami tak berumah lagi sejak sore kemarin.

0 komentar:

Posting Komentar

 

bokbek © bokbokbekbek@gmail.com